Menyongsong Era Environmental Stewardship 2030

Pengelolaan lingkungan atau environmental stewardship menjadi salah satu keterampilan yang berkembang pesat menuju 2030, seiring meningkatnya kesadaran global terhadap isu perubahan iklim, degradasi lingkungan, dan kebutuhan akan pembangunan berkelanjutan. Dalam konteks ini, individu dan institusi dituntut tidak hanya memahami prinsip-prinsip keberlanjutan, tetapi juga mampu menerapkannya secara nyata dalam berbagai sektor, mulai dari teknologi, industri, hingga gaya hidup masyarakat.

Institut Teknologi Yogyakarta (ITY), dengan branding-nya sebagai perguruan tinggi berbasis green technology, memiliki prospek yang sangat kuat untuk menjadi pionir dalam pengembangan dan penerapan ilmu pengetahuan serta teknologi ramah lingkungan. Dengan mengintegrasikan kurikulum berbasis pengelolaan lingkungan, ITY dapat mencetak lulusan yang tidak hanya kompeten secara teknis, tetapi juga memiliki kesadaran ekologis tinggi dan mampu menjadi agen perubahan dalam masyarakat. Hal ini akan meningkatkan daya saing lulusan ITY di pasar kerja masa depan yang semakin mengutamakan keberlanjutan (green job).

Lebih jauh, ITY juga akan mengambil peran strategis melalui kolaborasi riset dan inovasi bersama industri serta pemerintah dalam menciptakan solusi hijau, seperti energi bersih, eco efficiency, dan sistem pengelolaan sampah cerdas. Muara dari itu semua adalah menghasilkan green economic yg menghadirkan circular economy yg mensejahterakan masyarakat. Dengan positioning yang jelas dan konsisten sebagai kampus berbasis green technology, ITY akan menjadi pusat unggulan (Center of excellence) dalam pengelolaan lingkungan di tingkat nasional maupun regional Asia Tenggara. Sebuah pusat unggulan yang memadukan kenyamanan sosial, ekonomi dan keramahan lingkungan. 

Arief Budiman

Ketua Senat ITY